Gas Bumi PGN Memajukan Perekonomian Lampung

Pihak PGN mengadakan sosialisasi “Paparan Publik Informasi Berlangganan Gas Pelanggan Jargas ESDM 2017, Energi Baik Gas Bumi, Wujud PGN Sayang Ibu” di kantor Kelurahan Sukamenanti Baru, Kecamatan Kedaton, Bandar Lampung. Masyarakat sangat tertarik mengikuti acara tersebut. Acara dimulai dengan pemutaran video mengenai perbedaan memakai gas LPG dan gas bumi. 

Melalui video didapatkan perbedaan antara gas LPG dan gas bumi, yakni:

1. Gas bumi lebih hemat dari gas LPG. Penghematan yang didapatkan mencapai 50%. Jika memakai gas LPG 4 tabung dengan berat masing-masing 3 kg akan menghabiskan Rp 80.000 sedangkan dengan gas bumi hanya perlu membayar Rp 33.400. Jika memakai tabung gas ukuran 12 kg, harus membayar Rp 120.000, dengan memakai gas bumi hanya perlu membayar Rp 57.600

2. Gas bumi selalu ada karena mengalir dari pusat sehingga tidak perlu cemas akan kelangkaan gas bumi karena persediaan gas bumi masih banyak.

3. Gas bumi adalah energi baik sehingga ramah lingkungan.

4. Gas bumi lebih aman dibandingkan dengan LPG karena beratnya lebih kecil dari udara. Sehingga apabila terjadi kebocoran, gas akan keluar bersama dengan udara sehingga bebas risiko.

Selain menjelaskan tentang keuntungan memakai gas bumi PGN, pihak PGN juga menjabarkan bahwa pemasangan 12 ribu sambungan gas bumi diberikan secara gratis kepada masyarakat menengah ke bawah. Program pemasangan instalasi gratis ini merupakan program Pemerintah Kota Bandar Lampung.

Wali kota Bandar Lampung pada tahun 2014 lalu, mengirimkan surat kepada Kementerian ESDM agar masyarakat Bandar Lampung ini bisa menikmati gas bumi. Karena itu, wali kota meminta agar pemasangan gratis untuk warganya sehingga warga yang menengah ke bawah pun dapat menikmati akses gas bumi dari PGN.

***

Wendi Purwanto, Sales Area Head PGN Lampung menjabarkan bahwa ada 21 pelanggan gas bumi PGN di Lampung. Pelanggannya antara lain: 2 pembangkit listrik, 3 hotel dan 16 pelanggan industri dengan rata-rata konsumsi 14 MMBTU per hari. Hotel yang menggunakan gas bumi PGN mengaku dapat menghemat hingga 75%. Penghematan uang yang didapatkan dipergunakan untuk mengembangkan hal lain.

Hotel Batiqa yang berada di Jalan Jenderal Sudirman, Bandar Lampung sudah siap memasang jaringan gas bumi PGN. Hotel Batiqa adalah hotel baru, usianya yang belum sampai satu tahun. Hotel Batiqa mengunakan gas bumi untuk kebutuhan memasak restoran hotel dan laundry. Untuk setiap bulannya, Hotel Batiqa bisa mengghabiskan 10 tabung gas atau setara dengan 500 kg. Di setiap tabungnya ada 3 kg gas yang tidak bisa dipakai, artinya ada 50 kg gas yang terbuang percuma untuk setiap bulannya.

Pihak Hotel Batiqa merasa diuntungkan dengan penggunaan gas bumi PGN ini karena ia tidak perlu repot mengganti tabubng gas setiap gas nya habis. Selain itu, gas bumi PGN selalu ada sehingga pasokan gas tidak akan pernah terputus. Kebutuhan gas bumi di hotel sampai dengan 8% dari semua pengeluaran hotel. Dengan penghematan yang didapat dari penggunaan gas bumi ini, pihak Hotel Batia mengatakan bahwa akan meringankan pengeluaran hotel sehingga mereka dapat mengurangi harga sewa hotel mereka sehingga hotel mereka akan menjadi lebih kompetitif.

Tulisan ini disumbangkan untuk jadi artikel situs Si-Nergi